Merdeka.com - Sejumlah warga Jawa Barat yang sebelumnya bergabung dengan organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar), tiba di Kantor Dinas ...
Merdeka.com - Sejumlah warga Jawa Barat yang sebelumnya bergabung dengan organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar), tiba di Kantor Dinas Sosial Jawa Barat, Kota Cimahi. Setelah sampai di lokasi, mereka memilih menutup wajah dengan kain saat disorot awak media.
Mereka tiba di Kantor Dinsos Jabar, Selasa (27/1), pukul 18.30 WIB. Turun dari bus Damri, mereka langsung digiring ke Aula Dinsos Jabar.
"Ayo semuanya masuk ke aula, kepada teman-teman media jangan mendekat dulu, buat mereka nyaman dulu ya," kata petugas Dinsos melalui pengeras suara.
Saat ini petugas dari Dinsos Jabar masih mendata bekas anggota Gafatar ini. Mulai dari anak kecil hingga orang dewasa, perempuan dan laki-laki, tampak kelelahan. Mereka tidak mau banyak berbicara.
Petugas Dinsos Jabar pun melarang wartawan melakukan wawancara. Sebelumnya warga Jabar eks Gafatar yang pernah tnggal di Kalimantan itu ditampung sementara di Rumah Perlindungan dan Trauma Center (RPTC) Bambu Apus, Jakarta Timur.

"Ayo semuanya masuk ke aula, kepada teman-teman media jangan mendekat dulu, buat mereka nyaman dulu ya," kata petugas Dinsos melalui pengeras suara.
Saat ini petugas dari Dinsos Jabar masih mendata bekas anggota Gafatar ini. Mulai dari anak kecil hingga orang dewasa, perempuan dan laki-laki, tampak kelelahan. Mereka tidak mau banyak berbicara.
Petugas Dinsos Jabar pun melarang wartawan melakukan wawancara. Sebelumnya warga Jabar eks Gafatar yang pernah tnggal di Kalimantan itu ditampung sementara di Rumah Perlindungan dan Trauma Center (RPTC) Bambu Apus, Jakarta Timur.